Asia TenggaraKemitraan

Inisiatif Angkatan Bersenjata Singapura memperkuat persahabatan dan kesiapan operasional

Sarah Chan

Saat Indo-Pasifik menghadapi meningkatnya ketegangan keamanan, Angkatan Bersenjata Singapura (Singapore Armed Forces – SAF) mempromosikan kesiapan dan keunggulan di antara personelnya melalui program dan inisiatif seperti Kompetisi Unit Terbaik, yang dirancang untuk memupuk persahabatan dan kesiapsiagaan operasional.

Kompetisi yang berlangsung dalam jangka panjang ini memberikan pengakuan atas keunggulan dalam kesiapan tempur, kecakapan operasional, dan kinerja administratif. “Pengakuan dan penghargaan yang diberikan kepada berbagai unit itu merupakan wujud keunggulan unit tersebut, serta lambang kebanggaan dan prestise bagi prajurit masa lalu dan masa kini,” ungkap Thomas Lim, analis senior program studi militer di S. Rajaratnam School of International Studies di Singapura, kepada FORUM. Dia mengatakan inisiatif ini juga memperkuat hubungan di antara anggota unit.

Unit Angkatan Udara, Angkatan Darat, dan Angkatan Laut memperoleh penghargaan tertinggi dalam kompetisi tahun 2024, yang berakhir pada akhir Juni.

Skuadron 142 Angkatan Udara Singapura mendapatkan pengakuan atas “kesiapan dan keunggulan operasional” dalam responsnya terhadap ancaman bom di atas penerbangan Scoot Airlines tujuan Perth, Australia pada Oktober 2023. Pesawat jet tempur skuadron mengawal pesawat terbang itu, dengan 362 penumpang dan sembilan awak di dalamnya, hingga berhasil mendarat dengan aman di Bandara Changi Singapura.

“Kami merasa sangat terhormat dianugerahi gelar Skuadron Pesawat Tempur Terbaik. “Ini merupakan bukti kerja keras, dedikasi, dan semangat tim dari setiap anggota skuadron kami,” ungkap Letnan Kolonel Wilson Wee, komandan Skuadron 142.

Batalion Komando ke-1 Angkatan Darat Singapura berhasil meraih penghargaan Unit Tempur Terbaik ke-21 berturut-turut, yang menunjukkan kinerja tingginya secara konsisten dalam kompetensi khusus seperti operasi lintas udara dan pengintaian. “Komitmen harian terhadap budaya keunggulan wajib dimiliki anggota pasukan komando. “Apa pun yang kami lakukan, kami lakukan dengan kemampuan terbaik kami,” ungkap Letnan Kolonel Kok Yi Long, komandan batalion itu.

Kapal misi pesisir Angkatan Laut Singapura RSS Indomitable dinobatkan sebagai Unit Keamanan Maritim Terbaik untuk pertama kalinya, menunjukkan kesiapan dan keselamatan operasional luar biasa sembari memelihara kinerja tinggi dalam jadwal yang padat.

“Jika ada yang bisa dipetik, penghargaan ini menegaskan keyakinan saya bahwa hal-hal kecillah yang penting — jam tambahan yang kami curahkan ke dalam pelatihan, tindakan kecil yang kami lakukan untuk saling peduli,” ungkap Mayor Jaime Liew, komandan kapal.

Kompetisi itu memiliki dampak signifikan terhadap moral dan kesiapan, serta menumbuhkan rasa bangga dan pencapaian di kalangan prajurit, demikian ungkap Thomas Lim. “Proses persiapan untuk kompetisi semacam itu menumbuhkan rasa keakraban lebih kuat di antara personel dengan memberikan tujuan bersama bagi semua anggota,” ungkapnya. “Pengalaman bersama selama pelatihan dan persiapan menciptakan ikatan interpersonal langgeng, sehingga meningkatkan kerja sama tim dan kohesi.”

Program peningkatan kemampuan pasukan SAF lainnya meliputi: Inisiatif Prajurit Tangguh, yang memberikan penghargaan atas kebugaran fisik dan mental; penghargaan bagi anggota militer nasional berprestasi; penghargaan inovasi dan pembelajaran; dan Asosiasi Rekreasi SAF, yang menyediakan kegiatan rekreasi dan sosial untuk meningkatkan persahabatan dan moral di antara personel militer dan keluarga mereka.

“Fakta bahwa kompetisi semacam itu juga mengakui berbagai bidang seperti keunggulan administratif memberikan motivasi bagi semua bagian SAF untuk bekerja dalam mencapai tujuan yang dirancang lebih inklusif,” ungkap Thomas Lim.

Sarah Chan merupakan kontributor FORUM yang memberikan laporan dari Singapura.

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button